Merokok Saat Hamil, Ini Dia Bahaya yang Mengintai

ringmedia

0 Comment

Link
Artikel yang membahas mengenai beberapa resiko dan bahaya dari merokok saat hamil yang harus dipahami oleh kaum Wanita.

Merokok Saat Hamil – Merokok dan kehamilan tidak dapat berjalan bersamaan. Menghisap rokok saat hamil berisiko bagi Anda dan si kecil yang sedang berkembang.

Rokok mengandung zat-zat berbahaya, seperti nikotin, karbon monoksida, dan tar. Jika Anda adalah seorang perokok dan berencana untuk hamil, menghentikan kebiasaan ini seharusnya menjadi hal yang paling penting.

Merokok dapat menghambat peluang Anda untuk hamil sejak awal. Bahkan di trimester awal, merokok dapat memberi dampak negatif terhadap kesehatan bayi dalam kandungan.

 

Asap rokok juga sangat berbahaya bagi janin. Badan Perlindungan Lingkungan telah mengkategorikan asap rokok sebagai karsinogen tipe A.

Ini menunjukkan bahwa asap rokok terbukti dapat menyebabkan kanker pada manusia.

Risiko Merokok Saat Hamil

Berikut adalah beberapa risiko dan bahaya merokok saat hamil yang harus dipahami oleh wanita.

1. Keguguran dan Kematian Janin

Kehilangan kehamilan yang tidak terduga merupakan suatu peristiwa yang menyedihkan pada tahap apa pun. Keguguran biasanya terjadi dalam tiga bulan pertama masa hamil.

Dalam situasi tertentu yang tidak umum, kehilangan kehamilan dapat terjadi setelah 20 minggu masa kehamilan.

Hal ini disebut sebagai kematian intrauterin janin.

 

Berdasarkan informasi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Amerika Serikat, kebiasaan merokok dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya kematian janin.

Zat berbahaya yang terdapat dalam rokok sering menjadi faktor penyebabnya. Dampak negatif lain yang ditimbulkan oleh merokok bisa memicu isu pada plasenta atau menghambat perkembangan janin.

Isu ini juga dapat berkontribusi terhadap kehilangan kehamilan atau kelahiran yang tidak selamat.

2. Kehamilan ektopik

Nikotin dapat memicu kontraksi pada saluran tuba falopi. Kontraksi ini berpotensi mencegah keluarnya embrio. Salah satu konsekuensi yang mungkin timbul adalah kehamilan ektopik.

Kehamilan ektopik terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menetap di luar rahim, baik itu di tuba falopi atau di area perut.

Dalam kondisi ini, embrio harus diangkat untuk menghindari risiko serius bagi kehidupan ibu.

 

3. Plasenta previa

Resiko dan bahaya dari merokok saat hamil.
Resiko dan bahaya dari merokok saat hamil.

Merokok juga meningkatkan kemungkinan terjadinya plasenta previa. Selama masa kehamilan, plasenta umumnya berkembang di dalam rahim menuju bagian atas rahim.

Hal ini memungkinkan serviks untuk terbuka saat proses persalinan. Plasenta previa terjadi apabila plasenta tetap berada di bawah rahim dan menutupi sebagian atau seluruh serviks.

Keadaan ini sering kali menyebabkan plasenta robek, yang mengarah pada pendarahan yang parah serta membuat janin kehilangan nutrisi dan oksigen yang vital.

 

4. Solusio plasenta

Plasenta merupakan struktur “jalur kehidupan” yang terbentuk selama kehamilan untuk memberikan nutrisi dan oksigen kepada janin.

Merokok menjadi faktor risiko utama yang berhubungan dengan berbagai komplikasi yang berhubungan dengan plasenta.

Salah satu komplikasi tersebut adalah solusio plasenta. Ini adalah keadaan di mana plasenta terlepas dari rahim sebelum proses melahirkan dimulai.

 

Solusio plasenta dapat menimbulkan pendarahan serius dan mengancam keselamatan ibu serta bayi. Tidak ada prosedur pembedahan atau perawatan untuk mengembalikan plasenta.

Namun, segera mendapatkan perawatan medis dapat meningkatkan kemungkinan untuk melahirkan dengan sehat walaupun mengalami solusio plasenta.

5. Kelahiran prematur

Menurut CDC, merokok selama kehamilan dapat berkontribusi terhadap terjadinya kelahiran prematur.

Itu terjadi ketika bayi lahir terlalu dini. Ada banyak risiko kesehatan yang terkait dengan kelahiran prematur. Ini dapat mencakup:

 

– gangguan penglihatan dan pendengaran

– disabilitas mental

– masalah belajar dan perilaku

– komplikasi yang dapat mengakibatkan kematian

Itulah dia mengenai beberapa resiko dan bahaya dari merokok saat hamil yang harus dipahami oleh kaum Wanita.

Banyak ibu hamil yang masih merokok meskipun kebiasaan itu diketahui berisiko bagi diri mereka dan bayi mereka. (Fahma Ardiana)

Share:

Related Post

Tinggalkan komentar