Jenis Olahraga yang Disesuaikan untuk Penyandang Disabilitas

ringmedia

0 Comment

Link
Artikel ini membahas mengenai beberapa jenis olahraga yang bisa disesuaikan untuk para penyandang disabilitas.

Jenis Olahraga – Saat ini banyak penyandang disabilitas atau masalah yang tidak memungkinkan mereka untuk berpartisipasi dalam olahraga konvensional yang ada.

Ada beberapa adaptasi atau modifikasi yang harus dilakukan dalam olahraga yang kita ketahui sebagai olahraga yang disesuaikan:

– Aturan atau regulasi harus dimodifikasi sejak awal, karena penyandang disabilitas, mengingat kondisi mereka, tidak dapat mengikutinya dengan benar.

– Aspek penting lainnya adalah fasilitas olahraga yang, selain adaptasi akses biasa, juga perlu disesuaikan dengan olahraga yang akan dimainkan di dalamnya.

Oleh karena itu, lintasan permainan akan memerlukan beberapa modifikasi yang tidak terlalu mahal, seperti menonjolkan garis lapangan.

Jenis Olahraga yang Disesuaikan untuk Penyandang Disabilitas

Seperti yang kita ketahui, sekarang ada banyak jenis olahraga yang disesuaikan untuk setiap jenis disabilitas.

Berikut ini akan kami uraikan beberapa, bukan karena lebih penting daripada yang lain, tetapi karena termasuk dalam Paralimpiade.

1. Atletik

Pertandingan atletik dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu lomba lompat tali, lemparan, serta pentathlon dan marathon serta perlombaan lari.

Jadi, seperti yang dapat kita lihat, cabang olahraga ini mencakup semua jenis tes Olimpiade kecuali lari gawang, halang rintang, serta lompat galah dan lempar martil.

Jika penyandang disabilitas menggunakan kursi roda, kursi roda tersebut akan didesain dengan bahan khusus dan ringan agar dapat bertanding tanpa kendala apa pun.

2. Kursi roda basket

Olahraga ini disesuaikan untuk orang-orang yang memiliki cacat fisik, baik karena amputasi anggota badan, paraplegik, dan lain-lain.

Biasanya, peraturan yang digunakan sama dengan basket, meskipun dengan penyesuaian yang berbeda, seperti pemain harus mengoper atau melempar bola setelah mendorong kursi sebanyak dua kali.

3. Bersepeda

Berbagai jenis olahraga yang bisa disesuaikan untuk para penyandang disabilitas.
Berbagai jenis olahraga yang bisa disesuaikan untuk para penyandang disabilitas.

Peneliti melakukan berbagai jenis uji coba dalam kelompok-kelompok yang diklasifikasikan berdasarkan jenis cacat peserta.

Kelompok-kelompok tersebut dapat terdiri dari orang-orang yang tuna netra, penderita cerebral palsy, gangguan penglihatan, serta orang-orang yang memiliki masalah motorik atau telah diamputasi.

4. Anggar

Anggar, seperti yang kita kenal sekarang, telah ada sejak abad ke-19. Olahraga ini dimainkan oleh individu dengan keterbatasan fisik, yang menggunakan kursi roda dengan desain yang memungkinkan gerakan maju dan mundur.

Olahraga ini dapat dipandang sebagai gabungan dari berbagai kemampuan seperti strategi, kekuatan, teknik, dan kecepatan.

Terdapat sejumlah jenis, termasuk pedang, foil, dan sward. Partisipasi olahraga ini menggunakan kursi roda di Paralimpiade dimulai pada tahun 1960 dalam event yang diadakan di Roma.

5. Panahan

Olahraga ini juga sangat populer di kalangan penyandang disabilitas. Aktivitas ini dijalani oleh mereka yang memiliki disabilitas fisik dan/atau cerebral palsy.

Olahraga ini biasanya terbagi menjadi dua jenis, yaitu berdiri dan kursi roda. Kompetisi perorangan dan beregu diadakan untuk kategori putra dan putri.

Jenis panahan Paralimpiade ini biasanya memiliki ketentuan yang sama dalam hal aturan, prosedur, dan jarak seperti yang dipertandingkan dalam Olimpiade.

Apa manfaat psikologis dan sosialnya?

Olahraga, seperti halnya kegiatan rekreasi lainnya, memiliki manfaat penting bagi kehidupan kita sehari-hari.

Hal ini bisa sangat penting bagi para penyandang disabilitas, karena hingga saat ini mereka harus mengatasi banyak hambatan dalam kehidupan sehari-hari dan hal ini dapat menimbulkan beberapa masalah bagi mereka.

Olahraga dapat menjadi pilihan yang baik untuk melepaskan diri dari masalah yang dihadapi oleh para penyandang disabilitas dalam kehidupan sehari-hari karena selain menenangkan, olahraga juga dapat memperkuat tubuh dan pikiran.

Anda juga dapat Membantu pengembangan diri Dan mencari tujuan-tujuan baru untuk dipenuhi dalam kehidupan sehari-hari sambil memperkuat kehidupan sosial mereka. (Fahma Ardiana)

Share:

Related Post

Tinggalkan komentar